10 Lagu Pilihan Dewi Alfianti

Dewi Alfianti membuat list 10 lagu favoritnya. Dilihat dari daftarnya, Bu Dosen di Universitas Lambung Mangkurat yang juga dikenal sebagai penulis ini banyak terpengaruh musik jazz. Rentang waktunya pun luas, dari era 50an, 60an, 70an, sampai era bocil di tahun 2019. 

Yang agak mengejutkan, tidak ada lagu karya Noel Gallagher di daftar ini. Padahal, dia sering kali mengaku fans-nya Oasis. Atau jangan-jangan itu cuma pencitraan? 

Baiklah, daripada berlama-lama, berikut 10 lagu favorit Dewi Alfianti: 

1. Everything I Wanted, Billie Eilish (2019)

Lagunya main di tone rendah. Jadi kesannya menenangkan. Techno music gitu. Liriknya yang aku suka, soalnya tentang how to survive dari masalah mentalnya.

2. My Way, Frank Sinatra (1969)

My Way. Siapa yang gak suka? Liriknya menegaskan keteguhan personality. Suaranya Sinatra powerfull.

3. The One and Only Love, Ella Fitzgerald version (1955)

The One and Only Love ini banyak sekali versinya. Termasuk Sinatra dan Sting. Aku suka Ella karena dia vokalis jazz perempuan yang aku suka. Warna vokalnya khas, powerfull.

4. Essentielles, Ibrahim Maalouf (instrumental) 

Essentielles ini lagu instrumental jazz Ibrahim Maalouf. Aku lagi suka sama dia. Aku gak pernah suka alat musik tiup, tapi aku suka sama dia. Dia pemusik trumpet jazz. Dia memadukan nuansa Timur Tengah dengan jazz. Lagu-lagunya keren-keren. Dia warga negara Perancis

5. Englishman in New York, Sting (1987)

Aku suka liriknya. Aku suka juga warna vokal Sting.

6. Hikari, Utada Hikaru (2002)

Ini lagu Utada Hikaru paling aku suka. Kayanya gabungan musik tekno dengan musik popbeat. Lagu-lagu Utada Hikaru ini beatnya ceria gitu. Sayangnya aku gak punya perbehendaraan kata untuk menjelaskan musikalitas sebuah lagu.

7. One Life, James Morrison (2011)

James Morrison ini lagu-lagunya kuat di lirik. Kaya lagu-lagu ballad gitu. One life ini soal how to live our life.

8. Time Out, Hiromi (2007)

Hiromi ni pianis jazz Jepang. Lagu-lagu instrumentalnya sangat kuat musikalitasnya. Agak mirip Kitaro, ya, tapi gak sekompleks itu. Dia fokus di jazz sih. Time Out ni duet bersama musisi lain.

9. The Age of Anxiety, Jamie Cullum (2019)

One of Jamie best song. Liriknya meaningfull. Musikalitasnya kuat. Overcross jazz, jazznya dipadu dengan elemen elemen aliean musik lain.

10. Somebody to Love, Queen (1976)

Perasaanku grup musik terbaik di dunia itu Queen. Maaflah Beatles agak ke pinggir dulu. Mulai dari kekuatan vokalnya Freddie Mercury, musikalitas lagu-lagunya, sampai performance live-nya. Awesome!